Sedikit Demi Sedikit Lama-Lama Menjadi Bukit
Sahabat Edukasi yang berbahagia…
Tidak ada sesuatu yang instan di dunia ini. Semua hasil melalui prosesnya masing-masing. Mekanisme alam pun bekerja menurut aturan alam yang sudah ditetapkan oleh Tuhan Yang Maha Esa.
Tak terkecuali alam semesta ini pun diciptakan-Nya melalui proses yang memerlukan waktu yang telah ditentukan dan ditetapkan-Nya, namun juga bukan berarti Ia tak bisa membuat secara instan.
Akan tetapi pelajaran besar kepada kita bahwasannya Tuhan pun membuat segala sesuatu dengan waktu-waktu tertentu menurut kehendak-Nya, sehingga pelajaran yang sanggup kita petik yakni mengenai perjalanan waktu demi waktu yang terus melaju ini merupakan konskuensi serta kelanjutan dari waktu-waktu sebelumnya.
Alhasil antara masa lalu, masa sekarang, dan masa depan yakni rangkaian proses yang saling terkait serta saling mensugesti baik kasatmata maupun negatifnya.
Jika memang hidup ini yakni pilihan, sempurna kiranya pilihan kita yakni menentukan jalan yang baik, di mana jalan yang baik dalam proses kehidupan ini pastinya akan menuju pada kebaikan dan kebahagiaan yang sebenar-benarnya.
Dalam beberapa sesi kehidupan pun, kita dituntut mempunyai pemahaman yang komprehensif akan arti daripada proses demi proses yang harus dilewati dengan penuh kerja keras dan kerja cerdas yang disertai dengan permohonan / do’a kepada Tuhan Yang Maha Kuasa serta mempersiapkan mental siap dalam mendapatkan apapun hasil jadinya nanti.
Dan pada pada dasarnya untuk mendapatkan sukses itu seseorang harus melewati proses yang benar, ibarat halnya “Salah jalan yang ditempuh tak akan hingga pada tujuan”. Oleh alasannya yakni itu, betapa pentingnya tujuan dalam suatu hidup ini sebagai suatu pilihan yang telah ditetapkan dilakukan dengan sebaik-baiknya.
Untuk menjadi terpelajar diharapkan proses mencar ilmu (membaca, menulis, berhitung) intensif dan berkelanjutan, mau bertanya, mau dikritik, dan sebagainya yakni prosesnya. Untuk menjadi kaya, bekerja dan memanajemen finansial dengan baik yakni prosesnya, dan sebagainya.
Proses itu ibarat menabung uang, di mana sedikit demi-sedikit akan menjadi bukit, alasannya yakni secara kongkrit, bukitpun merupakan tumpukan batu-batu kecil, tanah / pasir-pasir kecil, tumbuhan-tumbuhan kecil yang sama dengan yang ada di daerah lainnya, yang membedakannya alasannya yakni di sana batu, tanah, tumbuhan, dan lain-lain itu menyatu menjadi satu, terakumulasi, dan saling terintegrasi antara satu elemen dengan yang lainnya sehingga sanggup disebut dengan bukit.
Sahabat..! Mari terus memutuskan niat yang baik, proses yang baik, pembelajaran yang tiada henti, kerja keras, kerja cerdas yang dilandasi dengan kesabaran, konsistensi, komitmen, dan persistensi (keseriusan).
Prosesnya memang tidak sebentar Sobat…! Perlu waktu untuk melaksanakan secara tuntas proses demi prosesnya, tahap demi tahapnya, hingga satu paket hasil dari daya dan upaya kita itu telah memenuhi syarat untuk pencapaian suatu tujuan.
Insya Allaah apapun tujuan (goal) kita nantinya akan sanggup tercapai dan terlaksana (terwujud) atau bahkan lebih baik lagi dari asumsi kita alasannya yakni Tuhan Maha Pengasih dan Penyayang pada hamba-Nya. Semoga sukses dan senang selalu… Salam Edukasi…!
No comments:
Post a Comment